Percabangan dalam PHP : Mencoba Banyak Kemungkinan

Setelah kamu paham soal operator, sekarang kita masuk ke topik yang lebih seru: percabangan! Di dunia pemrograman, kita sering harus membuat keputusan berdasarkan kondisi tertentu. Nah, di PHP kita bisa melakukan itu dengan bantuan struktur percabangan seperti if, else, elseif, dan switch.

1. If dan Else

Ini yang paling dasar. Fungsinya untuk memeriksa suatu kondisi, kalau benar jalankan kode A, kalau salah jalankan kode B.

Contoh:

<?php
$nilai = 80;

if ($nilai >= 75) {
    echo "Selamat, kamu lulus!";
} else {
    echo "Maaf, kamu belum lulus.";
}
?>

Kalau nilai di atas 75, maka akan muncul pesan “Selamat, kamu lulus!”.

2. If…Elseif…Else

Digunakan kalau kamu punya lebih dari dua kemungkinan.

<?php
$nilai = 65;

if ($nilai >= 85) {
    echo "Nilai kamu A";
} elseif ($nilai >= 75) {
    echo "Nilai kamu B";
} elseif ($nilai >= 65) {
    echo "Nilai kamu C";
} else {
    echo "Nilai kamu D";
}
?>

Struktur ini cocok untuk situasi yang punya banyak cabang kondisi.

3. Switch

Kadang kita perlu memeriksa banyak kondisi dari satu variabel dengan nilai pasti. Untuk itu, kita bisa pakai switch.

Contoh:

<?php
$warna = "merah";

switch ($warna) {
    case "merah":
        echo "Anda memilih warna MERAH";
        break;
    case "biru":
        echo "Anda memilih warna BIRU";
        break;
    case "hijau":
        echo "Anda memilih warna HIJAU";
        break;
    default:
        echo "Warna tidak dikenal";
}
?>

switch lebih rapi daripada if-elseif saat kamu membandingkan nilai yang pasti (seperti teks atau angka tetap).


Catatan Penting:

  • Jangan lupa pakai break; di setiap case pada switch, kalau tidak maka PHP akan terus mengeksekusi ke case berikutnya.
  • Penulisan kondisi di if harus pakai tanda kurung ().
  • Kamu bisa menggabungkan operator logika di dalam if untuk kondisi yang lebih kompleks.

Kesimpulan

Dengan percabangan if, else, elseif, dan switch, kamu bisa membuat alur program yang bisa “mengambil keputusan”. Ini adalah salah satu pondasi utama dalam logika pemrograman. Tanpa ini, aplikasi kamu bakal jalan lurus terus tanpa bisa berinteraksi dengan situasi yang berbeda-beda.